Minggu, 09 September 2012

Ibuku Tersayang

Ketika ibu tertidur aku pandangi ia seketika itu terenyuh hati ini, hati ini terasa sedih karena aku merasa belum bisa membahagiakan ia, sesosok ibu bagiku adalah sesosok pahlawan yang sangat tangguh, tangguh dalam menghadapi kejamnya dunia demi anaknya. Andai ada suatu hal yang bisa aku lakukan saat ini aku pasti ingin melakukannya demi membahagiakannya aku rela melakukan apa saja, meski rasanya belum sepadan antara sejuta tetes keringat yang bercucuran dari diriku dibandingkan dengan setetes peluh keringat kerja keras ibuku. Ibu sebegitu besar pengorbananmu untuk anakmu ini, aku ingin seluruh dunia tau bahwa aku sangat bangga punyai ibu sepertimu.

Salam kasih terhangat dari anakmu, semoga Alloh selalu mengiringi langkahmu.

0 komentar:

Posting Komentar